Walai.id, Depok – Di tengah perkembangan lokapasar di seluruh Indonesia, sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi salah satu sektor yang perlu didorong untuk memanfaatkan peluang tersebut, 16 Juli 2023.
Kementerian Perdagangan memberikan dukungan kepada UMKM untuk memperluas pasar mereka melalui penjualan di lokapasar.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Direktur Standardisasi dan Pengendalian Mutu, Matheus Hendro Purnomo, saat membuka kegiatan Sosialisasi Bidang Standardisasi dan Pengendalian Mutu di Wisma Makara Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, pada Rabu (12/7).
“Harapannya adalah transaksi perdagangan sektor UMKM terus meningkat seiring dengan pertumbuhan perdagangan elektronik di Indonesia. Namun, perlu diingat bahwa mutu produk dan kepuasan pelanggan tetap menjadi prioritas utama baik bagi pelaku usaha maupun penyedia jasa platform lokapasar. Konsumen perlu dilindungi melalui penyediaan informasi yang transparan dan simetris sehingga transaksi dapat dilakukan dengan aman dan terjamin,” tegas Hendro.
Besarnya potensi lokapasar di Indonesia terlihat dari data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia yang menunjukkan bahwa pada tahun 2022, tingkat penetrasi internet di Indonesia mencapai 215,63 juta jiwa atau sekitar 78,19 persen dari total populasi Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa aktivitas daring sudah menjadi kebiasaan.
Selain itu, pemasaran produk secara daring dapat dilakukan dengan mudah melalui ponsel pintar. Hal ini akan memperluas segmentasi pasar dan memudahkan komunikasi dengan pelanggan.
Penelitian yang dilakukan oleh Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) menunjukkan bahwa strategi pemasaran yang menargetkan konsumen spesifik mampu meningkatkan penjualan produk.
Strategi ini memprioritaskan lokasi penjual yang terdekat dengan konsumen, sehingga mempermudah konsumen dalam mencari produk dan pada akhirnya menciptakan peluang serta potensi bagi UMKM lokal.
“Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah berperan aktif dalam meningkatkan literasi digital dan pemanfaatan platform lokapasar. Kementerian Perdagangan memiliki tenaga fasilitator yang memberikan pendampingan dan pembinaan kepada pelaku usaha dalam mengenalkan kewirausahaan, pemasaran, hingga pengembangan penjualan di lokapasar,” jelas Hendro.
Nursida Yaru, Kepala Divisi Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah di Tokopedia, yang juga hadir dalam kegiatan ini, menambahkan bahwa Tokopedia memiliki visi untuk membangun sebuah super ekosistem yang menjadi tempat untuk memenuhi segala kebutuhan.
“Sebanyak 14 juta pelaku usaha telah memanfaatkan Tokopedia dalam menjalankan usahanya. Dari jumlah tersebut, 86,5 persen adalah pelaku usaha baru. Tokopedia menyediakan berbagai program seperti percepatan digitalisasi UMKM, pengembangan fitur dan layanan untuk mempromosikan produk, sosialisasi perijinan untuk meningkatkan ketahanan UMKM, serta pengembangan fitur dan layanan untuk membantu pendanaan dan permodalan bagi UMKM,” tambahnya.
Wow, amazing blog layout! How lengthy have you ever been running a blog
for? you made running a blog glance easy. The overall glance of your web site is great, as
well as the content material! You can see
similar here dobry sklep