News  

Menpora Dito Ajak Peserta Rakernas KONI Sampaikan Aspirasi Terkait Permenpora 14/2024

WALAI.ID, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, mengajak langsung peserta Rapat Kerja Nasional (Rakernas) KONI Pusat Tahun 2025 untuk menyampaikan aspirasinya di hadapan forum. Ajakan itu disampaikan saat ia memberikan arahan dalam Rakernas yang digelar di Jakarta International Convention Center (JICC), Senayan, pada Sabtu (6/9/2025).

Langkah tersebut menanggapi kegelisahan para pengurus cabang olahraga (cabor) dan KONI daerah terkait Permenpora Nomor 14 Tahun 2024. Aturan tersebut dinilai menimbulkan masalah di lapangan, termasuk miskomunikasi dengan pemerintah daerah.

“Kemarin saya monitor ada aksi demo, ada protes. Coba saya undang dua orang maju menyampaikan aspirasi di depan,” kata Dito yang disambut antusias para peserta Rakernas.

Baca Juga :  Gakkumhut dan Bakamla Amankan 443 Batang Kayu Ilegal di Batam

Diskusi berlangsung terbuka. Menpora Dito mendengar satu per satu keluhan yang disampaikan, mulai dari kurangnya sosialisasi Permenpora hingga perbedaan pemahaman antara KONI daerah dengan dinas olahraga setempat. Ia menegaskan, Kemenpora sebenarnya sudah berulang kali berkoordinasi dengan Kemendagri untuk mendorong sosialisasi di daerah.

Salah satu sorotan Dito adalah adanya pemerintah daerah yang menjadikan Permenpora sebagai alasan tidak membayar gaji pegawai sekretariat KONI.
“Mohon daftar daerah yang tidak membayar gaji pegawai KONI segera disampaikan. Saya pastikan sebelum Rabu ada teguran resmi, baik dari saya maupun dari Kemendagri,” tegasnya.

Baca Juga :  Status Gunung Api Lewotobi Laki-laki Naik Jadi Awas, Warga Diminta Waspada

Menpora berterima kasih atas keberanian pengurus KONI pusat hingga daerah menyampaikan aspirasi. Ia menegaskan semua masukan akan ditindaklanjuti.
“Membuat perubahan memang tidak mudah, pasti ada dinamika. Karena itu kami harus lebih banyak mendengar,” ujar Dito.

Sebagai tindak lanjut, ia meminta Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga bersama Biro Hukum Kemenpora mengatur pertemuan lanjutan untuk membahas polemik Permenpora 14/2024. Menurutnya, Rakernas adalah forum terbaik karena dihadiri pengurus KONI dari 38 provinsi.

“Semoga forum ini menjadi awal langkah yang lebih baik. Prinsipnya pintu Kemenpora selalu terbuka, mari kita perbaiki langkah bersama,” pungkasnya.