WALAI.ID, IKN – Presiden Joko Widodo melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) untuk pembangunan Nusantara International Convention Center and Hotel, yang merupakan bagian dari Royal Golden Eagle (RGE), di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, pada Senin, 12/8/2024.
Pembangunan ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam pengembangan fasilitas di IKN, terutama menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia mendatang.
“Pada sore hari ini saya senang akan dilakukan peletakan batu pertama Nusantara International Convention Center dan Hotel ini, yang akan menambah fasilitas untuk acara nasional, khususnya saat upacara kemerdekaan yang mungkin akan mengundang hingga 8 ribu undangan,” ujar Presiden Jokowi dalam sambutannya.
Presiden menekankan pentingnya perencanaan matang dalam penyelenggaraan acara nasional, seperti HUT Kemerdekaan ke-79 RI. Awalnya, direncanakan 8 ribu undangan, namun angka tersebut harus dikurangi menjadi 1.300 undangan karena keterbatasan fasilitas yang ada saat ini di IKN.
“Itu selalu dihitung detail: menginap di mana, makan, akomodasi seperti apa, dan bagaimana transportasi dari Balikpapan ke sini. Semua harus dihitung dengan tepat agar tidak terjadi keriuhan di lapangan,” jelas Presiden.
Presiden Jokowi juga mendorong Royal Golden Eagle (RGE) untuk mempercepat penyelesaian pembangunan Nusantara International Convention Center and Hotel. Ia menegaskan bahwa pembangunan fasilitas ini sangat penting untuk memenuhi kebutuhan ibu kota baru.
“Selesai kapan? 24 bulan, tapi mungkin bisa dipercepat, Pak. Berarti nanti pada 17-an yang berikutnya baru selesai. Artinya, sekali lagi, masih belum cukup untuk mengakomodasi undangan yang akan datang di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-80 mendatang,” tambah Presiden.
Groundbreaking ini menandai dimulainya proyek penting yang akan mendukung berbagai kegiatan dan acara besar di IKN, sekaligus memperkuat infrastruktur ibu kota baru sebagai pusat pemerintahan dan ekonomi Indonesia di masa depan.