Walai.id, Surakarta – Ibu Iriana Joko Widodo dan Ibu Wury Ma’ruf Amin, bersama anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM), mengunjungi Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Expo Tahun 2024.
Pameran ini diadakan di Pamedan Pura Mangkunegaran, Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah, Pada Kamis, 16 Mei 2024, sebagai ajang promosi kekayaan budaya daerah dalam bentuk produk kerajinan.
Berbagai produk seperti wastra, pakaian, aksesoris, hingga makanan dipamerkan dengan menarik, menampilkan makna mendalam di setiap produknya. Salah satu yang menarik perhatian adalah noken dari Dekranasda Provinsi Papua Pegunungan.
Pj. Ketua Dekranasda Papua Pegunungan, Ibu Herwin Wanggai, menjelaskan bahwa noken merupakan bagian penting dari kehidupan masyarakat Papua Pegunungan. Karya tangan ini dibuat dengan teknik rajutan tradisional dan pewarnaan alami, digunakan sehari-hari oleh masyarakat setempat.
“Dari anak lahir, menikah, hingga meninggal pun menggunakan noken. Nilainya sangat tinggi dan menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari serta sebagai mahar kawin. Ini murni handmade,” kata Ibu Herwin.
Mama Agusta, salah satu perajin noken, menyatakan bahwa kriya noken sangat berdampak dalam meningkatkan perekonomian lokal. Keikutsertaan dalam pameran ini adalah upaya mempromosikan noken lebih luas.
“Event ini sangat kami tunggu karena ini adalah kesempatan untuk mengekspresikan karya kami yang selama ini mungkin tidak dilihat orang. Ini adalah panggung bagi kami dan kami sangat senang. Kami berharap kegiatan ini terus ada dan kami bisa terus berpartisipasi,” ujar Mama Agusta.
Senada, Esti, seorang perajin batik, menyampaikan rasa senang dapat ikut serta dalam pameran. Selain meningkatkan omzet, Esti melihat Dekranas Expo sebagai wadah untuk menambah pelanggan dan memperluas jejaring usaha.
“Nantinya akan terjadi networking dengan sesama peserta pameran, kita juga bisa melihat tren pasar yang sedang berkembang. Ini juga ajang promosi yang baik,” kata Esti.
Dekranas Expo 2024 menjadi momen penting untuk mempromosikan dan mengapresiasi kekayaan budaya Indonesia melalui produk kerajinan yang berkualitas dan memiliki nilai budaya tinggi.