Walai.id, Jumat – Kemenperin terus usaha perluasin layanan buat dukung industri jadi lebih kompetitif. Salah satunya, BBSPJI Selulosa di bawah Kemenperin yang sekarang nggak cuma fokus di pulp dan kertas, tapi juga pada produk lain dari selulosa, kayak peralatan pribadi, suku cadang mobil, obat-obatan, bahan konstruksi, dan elektronik. Seru banget, kan?
Doddy Rahardi, Kepala BSKJI Kemenperin, bilang selulosa bisa jadi plastik ramah lingkungan. Pemerintah dukung penggunaan komposit yang kuat tapi juga ramah lingkungan. Ini bantu banget di teknologi, daur ulang, dan penggunaan produk dari selulosa, Jumat 30/06/2023.
BBSPJI Selulosa Kemenperin juga gelar acara Temu Bisnis Industri dengan tema “Peran Layanan Jasa BBSPJI dalam Peningkatan Daya Saing Industri Nasional” baru-baru ini. Acara ini ajak asosiasi industri, perusahaan, dan pengguna layanan jasa buat majuin industri kita.
Hendra Yetty, Kepala BBSPJI Selulosa Kemenperin, bilang mereka punya layanan keren buat industri selulosa. Mereka ngasih pengujian, kalibrasi, sertifikasi SNI, sertifikasi industri hijau, verifikasi konten daur ulang buat ekspor, konsultasi, dan bantuan teknis lainnya. Top banget!
BBSPJI Selulosa juga bikin inovasi buat bantu industri, kayak mesin buat pake limbah TKKS jadi bahan baku alternatif buat kertas. Ini bantu banget buat kurangi impor bahan baku kertas daur ulang.
Industri pulp kita punya kapasitas 12,13 juta ton per tahun, dan kita di peringkat delapan dunia. Industri kertas kita punya kapasitas 18,26 juta ton per tahun, dan kita di peringkat keenam dunia. Kinerja ekspor industri kertas juga bagus banget dengan naik 11,17% dibanding tahun sebelumnya. Impor juga turun 4,01%. Keren banget!
BBSPJI Selulosa Kemenperin emang keren banget, terus dukung industri kita biar semakin maju!