News  

Mendikdasmen Ajak Generasi Muda Teladani Nilai Perjuangan di Hari Pahlawan

Walai.id – Jakarta – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menyampaikan penghormatan dan rasa terima kasih kepada para pahlawan yang telah berjuang demi tegaknya kemerdekaan Republik Indonesia. Pesan tersebut disampaikannya pada peringatan Hari Pahlawan 10 November 2025.

Abdul Mu’ti mengikuti Upacara Ziarah Nasional dan Renungan Suci yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) Kalibata, Jakarta, pada Senin dini hari. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk kembali mengingat jasa para pejuang yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi mempertahankan kedaulatan bangsa.

Baca Juga :  Komdigi: 76 Persen Situs Judi Online Gunakan Infrastruktur Cloudflare

Selain memberikan penghormatan, Mendikdasmen menekankan bahwa generasi muda memiliki tanggung jawab moral untuk melanjutkan nilai-nilai perjuangan tersebut. Ia menilai, mengenal nama-nama pahlawan saja tidak cukup, tetapi harus diiringi pemahaman terhadap semangat, keteladanan, dan pengorbanan yang mereka wariskan.

“Generasi muda di seluruh Indonesia kami harapkan tidak hanya mengenali para pahlawan, tetapi juga meneladani perjuangan dan karakter mereka dalam membela bangsa dan negara,” ujarnya, 10/11/2025.

Abdul Mu’ti juga mengimbau para pelajar untuk menampilkan jiwa kepahlawanan melalui semangat belajar, kerja keras, dan pencapaian di berbagai bidang. Menurutnya, prestasi yang diraih sesuai potensi dan kemampuan masing-masing merupakan wujud nyata kecintaan kepada tanah air.

Baca Juga :  Pemerintah Perkuat Daya Saing Industri Furnitur Nasional

“Kami mengajak para pelajar untuk menunjukkan sikap kepahlawanan melalui usaha sungguh-sungguh mengharumkan nama bangsa, serta berprestasi demi membawa Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi,” tambahnya.

Hadir dalam rangkaian upacara tersebut Presiden Prabowo Subianto, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Atip Latipulhayat, Sekretaris Jenderal Kemendikdasmen Suharti, sejumlah menteri Kabinet Merah Putih, serta perwakilan negara sahabat.