Walai.id, Jakarta – Humas BKN, Pada Webinar Ke-105 KORPRI Menyapa ASN dengan tema ASN Duta Wisata Indonesia, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) sekaligus Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional, Prof. Zudan Arif, menyampaikan bahwa ASN dapat berperan aktif mengenalkan objek wisata dengan menjadi Duta Wisata Indonesia.
Langkah ini dimulai dengan memperkenalkan pariwisata di daerah masing-masing, yang diharapkan dapat berdampak positif pada pengembangan pariwisata di tingkat nasional.
Menurut Zudan, ASN memiliki peran penting dalam mendukung program pemerintah, terutama dalam membranding objek wisata di wilayah mereka.
“Jika seluruh ASN bergerak sebagai Duta Wisata, mendokumentasikan tempat wisata, kuliner, oleh-oleh khas, atau destinasi yang mereka kunjungi, lalu mempublikasikannya di media sosial, ini dapat memberi kontribusi signifikan dalam menggerakkan pariwisata,” ujarnya dalam konferensi daring pada Selasa (25/03/2025).
Ia juga menambahkan, optimisme ini beralasan karena ada 4,7 juta ASN yang hampir semuanya aktif menggunakan gadget dan media sosial.
“Jika ASN ini secara bersamaan membagikan informasi tentang pariwisata di media sosial, akan terbentuk branding pariwisata Indonesia sebanyak 4,7 juta kali setiap harinya.
Hal ini tentu akan memajukan ekosistem pendukung lainnya, yang akan tumbuh dan berkembang,” jelasnya. Zudan berharap dampak positif dari perkembangan pariwisata ini juga dapat dirasakan di tingkat desa, sehingga UMKM dan badan usaha milik desa juga ikut berkembang.
Pada kesempatan yang sama, Asisten Deputi Ekosistem Bisnis Wirausaha Kementerian UMKM Republik Indonesia, Christina Agustin, menyampaikan bahwa salah satu target utama Asta Cita Presiden adalah meningkatnya rasio kewirausahaan di Indonesia.
Hal ini sangat berkaitan dengan perkembangan UMKM. Menurutnya, dukungan ASN terhadap kemajuan pariwisata di Indonesia memiliki peran penting dalam meningkatkan perekonomian nasional.