Walai.id, MAKASSAR – Organisasi paguyuban warga diaspora asal Kabupaten Luwu Timur, yakni Kerukunan Keluarga Luwu Timur (KKLT), akan menggelar Pelantikan dan Rapat Kerja Pengurus Periode 2024-2029 pada Minggu, 4 Agustus 2024 mendatang.
Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Pelaksana, Muhammad Nur Muin, usai melakukan pertemuan bersama Tim Formatur KKLT di Makassar pada Minggu (14/07/2024).
“Insya Allah hasil rapat sudah menjadwalkan Pelantikan Pengurus yang dirangkaikan dengan Rapat Kerja pada hari Minggu, 4 Agustus 2024 nanti,” ungkap Nur Muin.
Nur Muin menambahkan bahwa panitia saat ini tengah melakukan persiapan teknis untuk agenda yang rencananya bakal dihadiri ratusan pengurus dan warga diaspora asal Kabupaten Luwu Timur.
“Rencananya di salah satu hotel di Makassar. Kami harap bisa berjalan lancar dan disupport oleh stakeholder terkait, baik yang ada di Lutim maupun di Makassar,” jelas Nur Muin.
Pertemuan Tim Formatur KKLT ini adalah yang kedua kalinya setelah sebelumnya dilakukan pada tanggal 18 Juni 2024 lalu.
Koordinator Steering Committee (SC) Pelantikan dan Rapat Kerja KKLT, Baharuddin Solongi, yang juga anggota Tim Formatur, mengatakan bahwa saat ini struktur dan komposisi personalia pengurus KKLT sudah rampung.
“Iya, Alhamdulillah kami sudah merampungkan struktur dan komposisi personalia pengurus KKLT periode 2024-2029 dengan mempertimbangkan beragam hal agar organisasi paguyuban ini dapat berjalan dengan baik ke depannya,” jelasnya.
Barsol, sapaan karib Baharuddin Solongi, menyatakan bahwa sebagai organisasi paguyuban warga diaspora asal Kabupaten Luwu Timur, KKLT harus bisa mengambil peran lebih.
“Semoga ke depan pengurus yang terpilih bisa bekerja dengan baik. Ini tentu menjadi tanggung jawab kita semua untuk membawa organisasi ini agar dapat memberikan manfaat kepada anggotanya,” kata Barsol.
Selain itu, Barsol menjelaskan bahwa keberadaan KKLT sebagai paguyuban warga diaspora asal Luwu Timur menjadi bagian tak terpisahkan dari paguyuban warga diaspora Luwu Raya, yakni Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR).
“Ini jelas harus digarisbawahi, bahwa anggota KKLT sesungguhnya secara otomatis juga adalah anggota KKLR. Sehingga kedua organisasi ini sebenarnya sama, hanya cakupannya saja yang berbeda, namun semangatnya sama untuk Luwu Raya,” tukas Barsol.
Sementara itu, Ketua Umum Formateur KKLT yang terpilih pada Musyawarah Besar (Mubes) II KKLT 9 Juni 2024, Dr. dr. Abdul Rahman Rauf, Sp.OG(K), mengatakan bahwa fokus organisasi yang dipimpinnya adalah pada pelayanan sosial dan pendidikan.
“Kami ingin agar KKLT bisa memberi manfaat terutama secara sosial maupun di bidang pendidikan. Ini prioritas kami di tahap awal sembari menguatkan sistem kelembagaan organisasi,” kata Dokter Mammang, sapaan akrabnya.
Dikatakannya, sebagai organisasi yang baru kembali diaktifkan setelah belasan tahun, KKLT yang dipimpinnya tentu akan menemui banyak kendala.
“Kami sadar, tentu tidak mudah mengaktifkan kembali organisasi KKLT ini setelah puluhan tahun tidak banyak beraktivitas. Karena itu, kami mengharapkan dukungan dari semua pihak terkait, termasuk dari organisasi payung khususnya KKLR Sulawesi Selatan,” harap Dokter Mammang. (*)