Walai.id, Gresik – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong para santri dari Pondok Pesantren Qomaruddin Gresik, Jawa Timur, untuk menciptakan konten-konten yang unik, menarik, dan bermanfaat sebagai media untuk mempromosikan potensi produk UMKM di sekitar pesantren, Kamis 11/7/2024.
Saat menyapa peserta Santri Digitalpreneur Indonesia 2024 Ponpes Qomaruddin secara daring, Sandiaga menyampaikan pentingnya video pendek sebagai sarana efektif untuk memasarkan produk UMKM.
“Kita melihat bagaimana video pendek ini menjadi sarana untuk menyampaikan informasi dan berbagai hal yang berkaitan dengan kehidupan kita sehari-hari. Jadi, bagaimana caranya kita memasarkan produk UMKM? Kita sekarang bisa menggunakan video pendek,” kata Sandiaga (9/7).
Menurutnya, interaksi real-time yang didorong oleh konten digital mampu signifikan meningkatkan penjualan produk.
“Dengan keterampilan digital yang dimiliki serta pelatihan ini, semoga para santri dapat menjadi pionir dalam menyebarkan dakwah Islam dan membangun komunitas online yang positif serta memiliki pengaruh yang besar bagi perkembangan Islam di Indonesia,” tambah Sandiaga.
Inisiatif ini diharapkan tidak hanya memperkuat potensi perekonomian lokal melalui promosi produk UMKM, tetapi juga memberikan kontribusi positif dalam pemberdayaan digital dan dakwah di lingkungan pesantren.