Walai.id, Lampung – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam pertumbuhan ekonomi nasional dalam kuliah umum yang diadakan di Universitas Lampung (Unila) dalam rangka Dies Natalis ke-58 Universitas tersebut pada Rabu (20/9/2023).
Mendag Zulkifli Hasan menganggap pendidikan tinggi sebagai pengalaman yang sangat berharga, yang harus diisi dengan prestasi dan kontribusi untuk memajukan daerah, bangsa, dan negara.
Dalam sambutannya, Mendag Zulkifli Hasan berbicara tentang peran kunci yang dimainkan oleh mahasiswa dalam kemajuan Indonesia di masa depan. Dia menyoroti pentingnya kesungguhan dalam mengejar ilmu pengetahuan sebagai fondasi yang memungkinkan mahasiswa untuk berkontribusi positif terhadap pembangunan nasional.
Mendag Zulkifli Hasan juga menggambarkan visi masa depan Indonesia yang tergambar dalam cita-cita “Indonesia Emas 2045”, yang merupakan usaha menuju status negara maju dengan PDB per kapita di atas USD 30 ribu pada tahun 2045. Untuk mencapai target ini, pemerintah fokus pada peningkatan kualitas SDM, pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan masyarakat, dan persatuan bangsa.
Mendag Zulkifli Hasan menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi sebagai faktor kunci dalam pencapaian pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas lima persen sejak triwulan IV 2021. Dia juga merinci peran perdagangan internasional dalam pencapaian tujuan ini, dengan Indonesia saat ini memiliki 37 kesepakatan kerja sama perdagangan internasional, termasuk sepuluh perjanjian bilateral yang mendukung ekspor produk Indonesia.
Selain itu, Mendag Zulkifli Hasan memotivasi mahasiswa untuk memanfaatkan peluang dalam perdagangan produk Indonesia melalui toko dan pasar lokal. Kementerian Perdagangan telah membangun ekosistem kemitraan dengan UMKM, lokapasar, dan lembaga pembiayaan untuk mendukung wirausaha dan pemasaran produk Indonesia.
Dalam upayanya untuk mewujudkan visi kemajuan Indonesia, Mendag juga menjelaskan upaya Kementerian Perdagangan dalam membangun empat pilar ekosistem antara UMKM, ritel modern, lembaga pembiayaan, dan lokapasar. Kemitraan ini diharapkan akan membantu UMKM berkembang, mempromosikan produk lokal, dan menciptakan sinergi yang positif dalam perekonomian nasional. Selain itu, Mendag Zulkifli Hasan juga menyebutkan potensi investasi bagi mahasiswa dalam teknologi digital seperti emas digital dan aset kripto.
Acara kuliah umum ini dihadiri oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Rektor Universitas Lampung Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, Kepala Badan Kebijakan Perdagangan Kasan, dan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Isy Karim. Mendag Zulkifli Hasan mengapresiasi kolaborasi dengan Unila dalam acara ini yang bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda Indonesia menuju cita-cita “Indonesia Emas 2045”.