News  

Batalyon 120 Makassar Bisa Menjadi ‘Role Model’ Polda di Daerah Lain

Walai.id, Nasional – Anggota Komisi III DPR RI Andi Rio Idris Padalangi mengapresiasi organisasi Batalyon 120 Makassar yang berisikan para pemuda dengan sejumlah latar belakang, Minggu 12/06/2022.

Salah satunya mantan preman, yang diberikan bimbingan agar nantinya memiliki keterampilan. Ia menekankan dengan kehadiran Batalyon 120 Makassar bisa menjadi role model kedepannya untuk Polda di daerah lain. 

“Saya banyak apresiasi disini, pembentukan batalyon 120 itu luar biasa dan bisa menjadi contoh kedepannya untuk Polda lain dan ini menjadi contoh yang bagus yang dilakukan oleh jajaran Polda Sulsel. Mudah-mudahan kedepan ini (batalyon 120) bisa ditingkatkan,” ungkap Andi Rio dalam Kunjungan Kerja Spesifik Komisi III DPR RI di Mapolda Sulsel, provinsi Sulsel, pada Jumat (10/6/2022).

Baca Juga :  Presiden Jokowi Tinjau Gudang Bulog Sumba Barat Pastikan Penyaluran Bantuan Beras Berjalan Lancar

Mengingat angka premanisme masih tinggi di Sulsel, Politisi daerah pemilihan Sulsel II itu menambahkan, dengan kehadiran batalyon 120 dapat meredam dan menekan angka kejahatan premanisme di Makassar. 

“Melalui batalyon 120 inilah mereka diberdayakan, diberi pelatihan, dan keterampilan sehingga nantinya kedepan menjadi cara untuk mereka dalam mencari rezeki, kira-kira begitu,” ungkapnya.

Senada dengan Andi Rio, Anggota DPR RI Amir Uskara turut memberikan apresiasi terhadap pembentukan batalyon 120 sebagai bentuk antisipasi terhadap kegiatan-kegiatan masyarakat dalam bentuk perkelahian antar kelompok. 

Ia juga mendorong batalyon 120 untuk menjadi role model untuk diterapkan di beberapa polda yang tingkat kriminalitas khususnya perkelahian antar kelompok cukup tinggi. 

“Secara umum kita memberikan apresiasi atas langkah-langkah yang dilakukan oleh jajaran Polda Sulsel dalam rangka penanganan keamanan masyarakat. Dan langkah-lankah antisipasi yang telah dilakukan di Sulsel salah satunya dengan pembentukan batalyon 120 ini, mudah-mudahan dapat juga diterapkan di Polda lainnya sebagai langkah antisipasi terkait dengan pengamanan daerah,” ujar Amir. 

Baca Juga :  Milad MD KAHMI Maros Gelar Diskusi Pilkada: Tim SEJUK vs Tim Kotak Kosong

Masih dalam kesempatan yang sama, Kapolda Sulsel Nana Sudjana mengatakan bentuk terobosan yang dilakukan Polda Sulsel terkait dengan langkah antisipasi perang kelompok yang kerap kali terjadi di wilayah hukum Polrestabes Makassar yaitu dengan membentuk batalyon 120 yang akan membantu mengatasi perang kelompok tersebut. 

“Disamping itu juga batalyon 120 juga melakukan penanganan terhadap ketersedian bahan pokok dengan cara melakukan pengawasan terhadap pasar, dan memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan serta melaksanakan rapat koordinasi lintas sektoral untuk menangani gangguan-gangguan yang terjadi di masyarakat” imbuhnya. 

Tinggalkan Balasan