Walai.id, Barru – Sebanyak 20 orang guru SD dari wilayah I Kecamatan Balusu Kabupaten Barru mengikuti pelatihan bertajuk “Pelatihan Penggunaan Tools AI dalam Pembelajaran dan Pengelolaan Administrasi dengan Mudah” yang resmi dibuka oleh Perwakilan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Barru, Muhajir, S.E, pada Sabtu (19/7/2025).
Pelatihan yang berlangsung di room meeting Hotel D’Shining Barru ini bertujuan untuk meningkatkan literasi teknologi di kalangan guru dan tenaga kependidikan, khususnya dalam memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk mendukung efektivitas pembelajaran dan efisiensi pengelolaan administrasi.
Dalam sambutannya, Perwakilan Dinas menegaskan pentingnya penguasaan teknologi digital di era transformasi pendidikan saat ini.
“AI bukan lagi masa depan, tetapi sudah menjadi bagian dari masa kini. Melalui pelatihan ini, kami berharap peserta dapat menggunakan tools AI secara bijak untuk meringankan beban administratif dan memperkaya proses pembelajaran,” ujar Muhajir, S.E.
Sementara itu, Pengawas Sekolah Dasar Kecamatan Balusu, Ibu Sunarti, S.Pd., yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan pelatihan ini di wilayah binaannya.
“Kami sangat bersyukur karena Kecamatan Balusu mendapatkan kesempatan untuk mengikuti pelatihan yang luar biasa ini. Harapan kami, para peserta dapat menjadi agen perubahan yang mampu menyebarluaskan ilmu dan keterampilan dari pelatihan ini kepada rekan-rekan guru lainnya di sekolah masing-masing,” ungkap beliau.
Ketua Pelaksana, Khaerani, S.Pd., M.Pd. menyampaikan bahwa pelatihan ini turut menghadirkan pemateri profesional dari kalangan akademisi dan praktisi teknologi pendidikan yang memiliki pengalaman luas dalam penerapan AI di dunia pendidikan.
Kehadiran para pemateri tersebut memberikan wawasan praktis yang relevan dan aplikatif bagi para peserta. Hal ini terlihat dari tingginya antusiasme peserta selama pelatihan berlangsung. Salah satunya disampaikan oleh Aminullah, S.Pd., yang merasa pelatihan ini sangat membantu tugasnya sebagai guru.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi saya sebagai guru yang selalu diharuskan membuat perangkat ajar. Dengan adanya pelatihan ini, saya sangat terbantu dalam membuat perangkat ajar seperti modul ajar dengan cepat menggunakan ChatGPT,” ungkapnya.
Pelatihan ini merupakan bagian dari program strategis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Barru dalam mendukung transformasi digital pendidikan, selaras dengan kebijakan Kurikulum Merdeka dan penguatan kapasitas SDM pendidikan.
Ketua pelaksana juga menyampaikan bahwa kegiatan ini akan dilanjutkan dengan sesi pendampingan dan pengimplementasian di Sekolah masing-masing. Upaya ini diharapkan dapat memperluas dampak positif pelatihan dan menciptakan ekosistem pendidikan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi.