News  

Andi Edi Manaf meminta Program MBG di Hentikan

Walai.id, Bulukumba – Wakil Bupati Bulukumba, Andi Edi Manaf, mengusulkan agar Program Makan Bergizi Gratis (MBG)dihentikan sementara. Ia meminta anggaran program tersebut dialihkan untuk penanganan bencana alam yang melanda sejumlah daerah di Indonesia, khususnya Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Menurut Andi Edi, kondisi darurat akibat bencana membutuhkan perhatian serius dan dukungan anggaran yang memadai dari pemerintah. Ia menilai, dalam situasi seperti ini, negara perlu memprioritaskan penyelamatan korban, pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terdampak, serta percepatan pemulihan infrastruktur.

“Bisa ka di hentikan sementara anggaran makan bergizi gratis untuk di alihkan kepada saudara kita yang membutuhkan di aceh dan sumatera, pahalanya mengelarir untuk yang iklas” ujar Andi Edi Manaf di kutip dari starus FBnya pada Jumat, 19/12/2025.

Baca Juga :  Pemkot Makassar Menggelar Sosialisasi Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

Pernyataan tersebut langsung menjadi perhatian publik, mengingat Program MBG merupakan salah satu program unggulan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak Indonesia serta menekan angka stunting secara nasional.

Dalam pelaksanaannya, Presiden Prabowo Subianto memberikan mandat kepada Zulkifli Hasan untuk mengoordinir dan mengawal implementasi Program MBG di seluruh Indonesia. Program ini dinilai strategis karena menyasar pembangunan sumber daya manusia dalam jangka panjang.

Di sisi lain, Andi Edi Manaf juga diketahui menjabat sebagai Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Bulukumba. Secara nasional, PAN merupakan bagian dari koalisi pendukung pemerintahan Presiden Prabowo. Kondisi ini memunculkan berbagai tafsir di ruang publik terkait sinkronisasi pandangan antara pemerintah daerah dan kebijakan strategis pemerintah pusat.

Baca Juga :  Sosialisasi Permen ATR/BPN 21/2021 Digelar untuk Tiga Kecamatan di Makassar

Sejumlah pengamat menilai, usulan penghentian sementara Program MBG perlu dibahas secara komprehensif dan melibatkan pemerintah pusat. Mereka menekankan pentingnya koordinasi lintas level pemerintahan agar penanganan bencana dapat berjalan optimal tanpa mengorbankan program prioritas nasional yang berdampak jangka panjang.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pemerintah pusat terkait usulan penghentian sementara Program Makan Bergizi Gratis maupun rencana pengalihan anggarannya untuk penanganan bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.