Walai.id, Jakarta – Dharma Wanita Persatuan Kementerian Sekretariat Negara (DWP Kemensetneg) memberikan bantuan pendidikan kepada 180 anak dari pegawai non-ASN dan ASN yang telah wafat, di lingkungan lembaga kepresidenan, Jumat, 11/7/2025.
Penyerahan bantuan berlangsung di Gedung Krida Bhakti, Jakarta, sebagai bagian dari program kerja bidang pendidikan DWP yang mendapat dukungan dari berbagai mitra strategis.
Ketua Panitia Pelaksana, Tina Al-Muktabar, menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mendukung keluarga ASN dan non-ASN. “Bantuan ini bukan sekadar simbolis, tapi bentuk nyata semangat untuk menjaga harapan generasi penerus bangsa,” ucapnya.
Ketua DWP Kemensetneg, Nana Setia Utama, menyampaikan bahwa bantuan ini diharapkan mampu mendukung kebutuhan pendidikan anak-anak, seperti pembelian buku, alat tulis, dan seragam sekolah. “Pendidikan adalah investasi masa depan. Semoga bantuan ini digunakan sebaik mungkin,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Wakil Penasehat DWP, Anies Putranto mewakili Penasehat DWP Wahyu Fibriyanti Prasetyo Hadi menyampaikan apresiasi kepada para pihak yang telah mendukung acara ini. Ia menekankan bahwa program ini merupakan bentuk kepedulian terhadap keluarga pegawai yang telah berpulang.
Salah satu sponsor utama, PT Bank Negara Indonesia (BNI), menyatakan dukungannya terhadap kegiatan sosial khususnya di bidang pendidikan. Perwakilan BNI, Inu Bramandu, mengatakan, “Kami percaya bahwa kualitas pendidikan adalah kunci membangun bangsa. Jangan ragu untuk gandeng kami lagi.”
Acara diwarnai suasana haru saat penyerahan simbolis bantuan kepada sembilan siswa perwakilan dari unsur pelaksana lembaga kepresidenan. Mereka datang mengenakan seragam sekolah—putra-putri dari petugas kebersihan, sopir, hingga pegawai teknis lainnya.
Helmy, salah satu penerima bantuan, menyampaikan rasa terima kasihnya mewakili siswa lainnya. “Bantuan ini sangat membantu. Semoga program ini terus berlanjut untuk anak-anak lain yang membutuhkan,” katanya dengan mata berkaca-kaca.
Acara juga menampilkan pertunjukan tari dari anak-anak PAUD Kasih Bunda yang membawakan tarian tradisional Ampar-Ampar Pisang. Antusiasme dan tepuk tangan meriah mewarnai penampilan tersebut.
Sebagai penutup, para pengurus DWP, sponsor, dan penerima manfaat melakukan sesi foto bersama. Selain itu, dilakukan pula kunjungan ke PAUD Kasih Bunda sebagai bagian dari program binaan DWP di lingkungan Kemensetneg.
Adapun total penerima bantuan terdiri dari berbagai unit, yakni:
- 23 siswa dari DWP Kemensetneg
- 37 siswa dari Sekretariat Kementerian dan Kedeputian
- 25 siswa dari Sekretariat Presiden
- 7 siswa dari Sekretariat Komunikasi Kepresidenan
- 20 siswa dari Sekretariat Wakil Presiden
- 20 siswa dari Sekretariat Dukungan Kabinet
- 13 siswa dari Sekretariat Militer Presiden
- 10 siswa dari Kantor Staf Presiden
- 20 siswa dari Dewan Pertimbangan Presiden
DWP Kemensetneg berharap program ini menjadi inspirasi untuk memperluas jangkauan bantuan pendidikan di masa mendatang, sekaligus memperkuat nilai solidaritas dan kepedulian sosial di lingkungan lembaga kepresidenan.