Walai.id, Maros – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Maros menggelar kegiatan Syawalan di Masjid Tamirul Masajid, Turikale, Jumat (25/4).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam, bersama kader-kader Muhammadiyah di berbagai instansi dan lembaga.
Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus konsolidasi gerakan pasca-Ramadhan. Dalam sambutannya, Bupati Chaidir Syam mengapresiasi kontribusi nyata Muhammadiyah dalam pembangunan daerah, khususnya di bidang pendidikan dan sosial.
“Peran Muhammadiyah di Maros semakin signifikan. Banyak amal usaha yang sudah memberi manfaat besar bagi masyarakat,” ujar Bupati Chaidir Syam.
Ia juga menambahkan, “Saya mengajak seluruh kader Muhammadiyah untuk terus bersinergi dengan pemerintah, karena kemajuan Maros membutuhkan kolaborasi dari semua pihak, termasuk ormas keagamaan seperti Muhammadiyah.”
Ketua PDM Maros, Amin Duddin, dalam sambutannya menekankan bahwa Syawalan bukan sekadar agenda kultural, tetapi juga momentum untuk memperkuat ukhuwah dan semangat kolektif dalam berdakwah.
“Syawalan ini menjadi titik awal bagi kita semua untuk kembali bergerak bersama, membangun umat dan masyarakat dengan nilai-nilai Islam berkemajuan,” ujar Amin Duddin.
Ia juga menyampaikan harapan agar seluruh kader terus menjaga semangat pasca-Ramadan. “Kita harus menjaga energi Ramadan agar tidak padam. Dakwah kita harus semakin kokoh dan inklusif,” lanjutnya.
Kegiatan Syawalan berlangsung khidmat dan hangat, diikuti dengan saling bermaafan, makan bersama, serta ramah tamah antar peserta. Para peserta yang hadir terdiri dari pimpinan amal usaha Muhammadiyah, tenaga pendidik, tokoh masyarakat, serta pemuda-pemudi dari Ortom Muhammadiyah.
Acara ini menjadi simbol kuatnya kekeluargaan dan semangat kolaborasi di tubuh Muhammadiyah Maros, dalam semangat Islam rahmatan lil ‘alamin.