News  

AIS Youth Conference: Meningkatkan Kesadaran Generasi Muda tentang Isu Kelautan dan Iklim

Walai.id, Badung – Forum Negara Kepulauan dan Kepulauan (Archipelagic and Island States – AIS) telah mengadakan AIS Youth Conference sebagai bagian dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) AIS Forum yang pertama. Konferensi berlangsung selama tiga hari, dari 6 hingga 8 Oktober 2023, di Hotel Mulia Nusa Dua, Badung, Provinsi Bali.

AIS Youth Conference mengusung tema “Menghubungkan Gelombang untuk Masa Depan Lautan yang Kita Inginkan” dan melibatkan para pemuda dari 29 negara anggota AIS Forum yang mewakili tiga wilayah, yaitu Pasifik, Atlantik, dan Hindia.

Seleksi ketat telah dilakukan oleh Sekretariat AIS Forum untuk memilih para pemuda ini, yang akan berpartisipasi dalam upaya untuk mempromosikan perlindungan laut yang berkelanjutan dan pengembangan ekonomi biru.

Pada hari pertama, tanggal 6 Oktober 2023, AIS Youth Conference dihadiri oleh Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi, Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Republik Indonesia, Jodi Mahardi. Deputi Mahardi memberikan sambutan dan secara resmi membuka AIS Youth Conference 2023.

Baca Juga :  Ekspor ke Afrika Tembus USD 6,3 Miliar, Indonesia Eximbank Perkuat Diplomasi Ekonomi

Kepala Sekretariat AIS Forum, Riny Modaso, menjelaskan bahwa AIS Youth Conference adalah inisiatif strategis dari AIS Forum yang bertujuan untuk melibatkan generasi muda dalam usaha meningkatkan kesadaran regional tentang isu-isu kelautan dan iklim.

“Generasi muda memiliki peran penting dalam memastikan keberlanjutan lautan dan sumber daya maritim. Mereka merupakan bagian integral dari solusi untuk tantangan global yang dihadapi oleh negara-negara anggota AIS,” ujar Riny.

Lebih lanjut, Riny menjelaskan bahwa agenda AIS Youth Conference 2023 mencakup empat topik utama: Tindakan Kelautan Berbasis Iklim oleh Pemuda AIS, Peningkatan Wirausaha Biru yang Dipimpin oleh Pemuda, Manajemen Proyek & Bisnis 101 untuk Pemuda AIS, serta Advokasi Pemuda dalam Diplomasi Laut Internasional.

Selama dua hari, para delegasi pemuda dari AIS Forum akan membahas isu-isu ini. Pada hari ketiga, mereka akan mengunjungi salah satu kawasan ekowisata kelautan di Bali.

Baca Juga :  Prabowo: Polri Garda Terdepan Bela Rakyat

“Mereka akan terlibat dalam berbagai sesi panel, diskusi, dan kunjungan ke industri perikanan lokal di Bali serta kegiatan ekowisata kelautan. Selain itu, pemuda-pemuda ini akan menyusun Deklarasi Pemuda AIS yang akan menjadi elemen penting dalam upaya mendorong tindakan konkret untuk laut yang lebih baik,” tambahnya.

Dalam konteks KTT AIS Forum 2023, Riny mengungkapkan harapannya bahwa delegasi pemuda AIS dapat menghadiri acara Makan Siang bersama para kepala negara pada puncak KTT AIS Forum 2023.

Ini akan memberikan mereka kesempatan untuk menyampaikan hasil dan advokasi dari AIS Youth Conference 2023 kepada para pemimpin negara di KTT AIS Forum 2023.

“AIS Youth Conference 2023 adalah langkah penting dalam mempersiapkan generasi muda untuk menjadi pemimpin masa depan dalam menjaga dan memperkuat lautan serta ekonomi biru. Ini merupakan langkah nyata menuju masa depan kelautan yang kita inginkan,” pungkas Riny.

Tinggalkan Balasan