Walai.id, Tangerang Selatan – Pusat Riset Teknologi Polimer (PRTPL) – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar Komunikasi Ilmiah dan Evaluasi Kinerja PRTPL, Senin-Jumat (14-18/8), di Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J. Habibie, Tangerang Selatan.
Dalam acara tersebut, Kepala PRTPL BRIN, Joddy Arya Laksmono, berbicara tentang visi mengembangkan Pusat Riset Sains dan Teknik Polimer (PRSTP). PRSTP akan menjadi penghubung antara industri polimer dan isu lingkungan, termasuk limbah plastik.
Joddy berharap PRSTP memiliki empat Kelompok Riset yang mencakup Polimer Sintesa dan Modifikasi, Polimer Fungsional, Polimer Komposit, serta Polimer Hijau dan Berkelanjutan.
Dalam peranannya, institusi akan menciptakan inovasi, negara akan berkolaborasi dalam memecahkan masalah, dan kelompok riset akan berkontribusi pada ilmu pengetahuan dan teknologi.
Strategi mandiri diperlukan oleh kelompok riset, termasuk perencanaan yang matang, fokus pada roadmap, kompetensi inti, dan kolaborasi.
Joddy juga membahas manajemen riset yang mencakup riset terkontrol, evaluasi hasil, dan penulisan bersamaan dengan riset.
Dia mendorong periset memanfaatkan pendanaan internal dan eksternal, serta aktif dalam kolaborasi riset baik di tingkat nasional maupun global.
Pemanfaatan sumber daya manusia iptek (SDMI) seperti DBR, RA, postdoc, VR, dan mahasiswa diharapkan dapat memajukan riset di PRTPL.
Joddy juga menawarkan peluang magang industri dan kolaborasi, termasuk dukungan dari Elsa poin untuk modal kolaborasi.