Walai.id, Nasional – Pemerintah terus memberikan dukungan kepada pengembangan ekosistem data center di Indonesia. Menteri Kementerian Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, mengungkapkan bahwa dukungan untuk pengembangan data center akan terus berlanjut hingga mencapai target pemenuhan kebutuhan nasional.
“Kami akan terus mendukung pengembangan ini karena potensinya masih baru 4% dari potensi nasional. Kebutuhan data center di Indonesia masih terbilang rendah, oleh karena itu saya percaya bahwa potensi pasar masih sangat besar,” ujar Budi Arie Setiadi saat mengunjungi Kantor PT Dual Currency Investment (DCI) Indonesia di Kawasan Industri MM 2000, Cibitung, Kabupaten Bekasi, pada Selasa (15/8/2023).
Dalam rangka mendukung pengembangan industri digital, Menkominfo menjelaskan bahwa saat ini fokusnya adalah membangun budaya digital melalui tiga aspek, yaitu memperbaiki infrastruktur digital, meningkatkan keterampilan digital, serta mendorong proses digitalisasi demi kemajuan Indonesia.
Budi Arie Setiadi juga memberikan apresiasi kepada DCI Indonesia yang mengoperasikan Data Center terbesar di Asia Tenggara. Baginya, potensi ekonomi dari pengembangan data center di Indonesia masih sangat menjanjikan di masa mendatang.
“Kami berharap DCI akan menjadi perusahaan Indonesia yang akan menjadi kebanggaan kita semua, terutama karena semua ini merupakan hasil kerja keras anak-anak bangsa,” ungkapnya.
Presiden Direktur dan Pendiri PT DCI Indonesia, Otto Toto Sugiri, menyatakan rasa terima kasih atas perhatian pemerintah terhadap pembangunan data center di Indonesia.
“Kami merasa terhormat, pemerintah melihat pentingnya infrastruktur digital di Indonesia, dan data center merupakan salah satu komponen pentingnya, selain dari jaringan,” jelasnya.
Toto Sugiri menegaskan bahwa kebutuhan akan data center masih sangat besar, karena Indonesia masih tertinggal dalam kapasitas data center dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Oleh karena itu, PT DCI Indonesia berkomitmen untuk tumbuh menjadi pemain regional.
“Target kami adalah meningkatkan kapasitas hingga melebihi 100 megawatt pada tahun depan, dan juga merencanakan pengembangan E2 Campus di Bintan yang akan memiliki kapasitas besar. Selain itu, H1 Campus di Cibitung, H2 Campus di Karawang, dan E1 Data Center di Jakarta akan menjadi bagian dari rencana pengembangan kami,” terangnya.
Selama kunjungan ke PT DCI Indonesia, Menkominfo Budi Arie didampingi oleh Direktur Pemberdayaan Informatika Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika, Bonifasius Wahyu Pudjianto.