News  

Kemenperin Genjot Ekspor Lada Putih Melalui Revitalisasi Sentra IKM di Bangka

Walai.id, Nasional – Kementerian Perindustrian melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) telah mengambil berbagai strategi untuk meningkatkan pertumbuhan ekspor produk rempah dan bumbu, khususnya produk lada putih.

Upaya ini sejalan dengan program Indonesia Spice Up The World, yang bertujuan memperkenalkan bumbu dan produk olahan Indonesia ke luar negeri melalui gastrodiplomasi restoran dan destinasi gastronomi.

Dalam keterangannya di Jakarta pada Kamis (20/7/2023), Direktur Jenderal IKMA Kemenperin, Reni Yanita, menyatakan bahwa untuk mendukung peningkatan ekspor olahan rempah dan bumbu, mereka aktif menggelar Fasilitasi Peningkatan Teknologi dan Sarana Prasarana Produksi melalui Dana Alokasi Khusus Fisik Bidang IKM.

Salah satunya adalah dengan merevitalisasi Sentra IKM Lada di Sungai Liat, Kabupaten Bangka, untuk terus meningkatkan daya saing IKM pengolah lada.

Baca Juga :  Kominfo Dukung Pengembangan Layanan Digital Melalui Pelatihan DLA

Gedung Sentra Lada bernama Setara berlokasi di Kawasan Peruntukan Industri Jelitik Kabupaten Bangka dan memiliki luas 1.200 meter persegi. Pulau Bangka terkenal sebagai wilayah penghasil lada putih berkualitas tinggi dengan rasa yang unik, karena faktor curah hujan yang tinggi, nutrisi tanah yang khas, dan intensitas matahari yang bagus.

Lada Putih Muntok dari Bangka Belitung telah terdaftar dalam sistem perlindungan Indikasi Geografis untuk memperkuat daya saing ekspor ke pasar global. Para pelaku IKM yang tergabung dalam Sentra Lada berusaha meningkatkan nilai tambah lada melalui sortasi dan pengemasan, serta mengolah lada menjadi produk turunan seperti lada premium botol, lada bubuk, lada beku, minyak lada, oleoresin lada, parfum lada, dan wewangian lada.

Reni menekankan bahwa selain memperbaiki fasilitas fisik, peningkatan daya saing IKM juga melibatkan penerapan Good Manufacturing Practices (GMP) dan Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik (CPPOB), serta peningkatan kelembagaan sentra. Standar mutu pangan yang berpedoman pada CPPOB juga mempermudah pelaku IKM untuk mendapatkan sertifikasi seperti izin edar, sertifikat halal, dan HACCP.

Baca Juga :  Pak Rusli Menyuarakan Harapan Masyarakat Adat Bonto Manurung

Kementerian Perindustrian berharap pemerintah daerah bekerja sama dengan sektor lain seperti manajemen hotel dan pariwisata, serta calon pembeli, untuk memasarkan produk IKM dari Sentra Lada. Pemda juga diharapkan dapat mendorong SKPD untuk membeli produk dari pelaku usaha di sentra, serta meningkatkan kapasitas SDM pelaku usaha dan pengelola sentra.

Dengan sinergi yang baik antara pihak-pihak terkait dan dukungan dalam peningkatan daya saing IKM, diharapkan upaya ini dapat berkontribusi positif pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bangka.

(Visited 6 times, 1 visits today)

Respon (1)

  1. Wow, amazing weblog format! How long have you been running a blog for?
    you make blogging glance easy. The full glance of your web
    site is magnificent, as neatly as the content! You can see similar here ecommerce

Tinggalkan Balasan