Walai.id, Jakarta – Direktur Pelayanan Kesehatan Primer Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Yanti Herman, mengatakan ambulans motor disiapkan di masing-masing kabupaten/kota terutama di jalur mudik.
Yanti pada Senin (17/4/2023) mengatakan ambulans motor itu diadakan karena pengalaman sebelumnya banyak pemudik yang membutuhkan pertolongan pertama kesehatan dengan cepat.
“Ambulans motor menjadi pilihan yang tepat untuk menjangkau pemudik di jalur mudik. Kendaraan tersebut dikemudikan oleh tenaga kesehatan agar bisa memberikan pelayanan kesehatan dan bisa memberikan pengobatan,” kata Yanti.
Kemenkes telah menyiagakan 10.374 Puskesmas dan 3 ribuan rumah sakit (RS) di seluruh Indonesia. Selain itu juga menyiapkan sarana fasilitas kesehatan di jalur mudik berupa 2.074 posko kesehatan dan masih akan bertambah, serta 352 unit ambulans motor Public Safety Center.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah melakukan pelepasan tim pemantauan posko kesehatan mudik 2023. Nantinya tim pemantauan akan pergi ke tiga jalur.
Yaitu Jakarta-Surabaya, Jakarta-Palembang, Surabaya-Banyuwangi-Denpasar, kemudian jalur mudik Pantai Selatan (Pansela).
Yanti meminta pemudik untuk memanfaatkan rest area yang ada, kemudian sebelum berangkat lebih baik mengetahui jalur mudik dan titik mana saja terdapat posko kesehatan.
“Manfaatkan rest area yang ada untuk istirahat, peregangan minimal 10 menit kalau perlu tidur di rest area. Kalau memang ada gejala lakukan pemeriksaan di posko kesehatan, dan diimbau untuk vaksin booster 1 dan 2,” kata Yanti.