Walai.id, Sulsel – Dua orang dari tim asesor Unesco Global Geopark (UGG) tiba di Makassar, keduanya tiba usai pesawat yang ditumpangi mendarat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, pada Selasa (14/6/2022) sore tadi.
Keduanya disambut langsung oleh Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Bupati Maros AS Chaidir Syam, Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau, dan Wabup Maros Hj. Suhartina Bohari serta wakil bupati Pangkep H. Syahban Sammana.
Rencananya Tim asesor Martina Paskova dari Cekoslovakia dan Jakob Walloe Hansen dari Denmark, akan melakukan penilaian (assesment) langsung terkait kelengkapan warisan geologi, keanekaragaman hayati, dan warisan budaya di kawasan Maros Pangkep Geopark.
“Dua asesor ini akan melakukan penilaian di Maros dan Pangkep dari tanggal 15 sampai 17 Juni mendatang. Keduanya akan keliling dua kabupaten yang masuk kawasan geopark untuk melakukan serangkaian evaluasi terhadap Geopark Maros Pangkep”, ujar Bupati Maros AS Chaidir Syam usai menjemput tim asesor.
Geopark Maros Pangkep sendiri diketahui mencakup dua kabupaten, dan beberapa geosite yang masuk dalam geopark yakni Rammang-rammang, culture site Leang-leang, Bantimurung Bulusaraung serta wilayah kepulauan yang ada di kabupaten Pangkep.
“Jika dianggap layak, rekomendasi Geopark Maros Pangkep sebagai Geopark Dunia akan diserahkan Unesco pada September tahun ini”, terang Chaidir.
Sementara itu, Wakil Bupati Maros Hj Suhartina Bohari yang juga sebagai ketua Pokja Geopark Maros, meminta kedepan seluruh pemangku kepentingan untuk tetap konsisten mempertahankan kelestarian alam di kawasan Geopark Maros Pangkep.
“Kewajiban kita bersama untuk menjaga, tidak hanya karena asesor datang menilai tapi karena kelestarian alam wajib kita jaga dengan konsisten. Menjadi bagian jaringan geopark dunia tidak hanya membawa manfaat secara lingkungan namun juga sosial budaya dan ekonomi. Dan jangan sampai juga tim asesor pulang kita lengah dan tidak menjaganya kembali”, pungkas Suhartina.