News  

Tni-Polri Distribusikan Bansos Di Masa Ppkm, Masyarakat Diminta Tetap Patuhi Prokes

Maros – Puluhan personil Tni-polri wilayah Kabupaten Maros, di terjunkan untuk mendistribusikan bantuan sosial dalam rangka penerapan masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.

Pendistribusian bantuan sosial ini, diawali dengan apel penyerahan bantuan Ppkm Mikro, diikuti oleh jajaran Babinsa Kodim Maros dan Bhabinkamtibmas Polres Maros di Lapangan Mako Polres Maros, pada hari Sabtu (17/07/2021).

“Kita berikan bantuan pada masyarakat yang terdampak covid-19 dengan harapan mudah-mudahan masyarakat kita bisa bertahan selama covid ini. Memang tidak banyak bantuannya tapi setidaknya itu yang dapat kami lakukan sebagai bakti kami pada bangsa dan negara, harapan kami masyarakat kota maros mengikuti apa yang sudah di gariskan pemerintah tentang protokol kesehatan untuk menghindari penularan covid ini”. Kata Kapolres maros, AKBP Musa Tampubolon.

Baca Juga :  Mahasiswa KKN Angkatan VIII UMMA Gelar Program Makan Bergizi Gratis

Untuk di wilayah kabupaten maros ini sendiri, sebanyak 2 ton beras di distribusikan langsung pada masyarakat, melalui Babinsa dan Bhabinkamtibmas sebagai bentuk keprihatinan dan kepedulian institusi TNI dan Polri terhadap situasi sulit yang dialami.

“Saat ini kami berikan bantuan beras sebanyak 2 ton dan kami arahkan pada masyarakat yang memang membutuhkan, sudah di data oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas dan pada pagi hari ini secara bersinergi mereka akan mendatangi masyarakat ini langsung”. Jelasnya.

Sementara itu, melalui Komandan Kodim 1422 Maros, Letkol Inf Budi Rahman menjelaskan, jika penyerahan bantuan ini sekaligus untuk menunjukkan sinergitas Tni-Polri yang tetap berkomitmen untuk terus berjuang menyelamatkan masyarakat.

Baca Juga :  Festival Budaya Istana Karst Botolempangan 2025: Merawat Warisan Budaya Maros

“Ini sekaligus menunjukann sinergitas kita antara Tni dan Polri, bahwa kita berkomitmen untuk terus bersatu berjuang bersama untuk menyelamatkan masyarakat, utamanya masyarakat Kabupaten Maros”. Terangnya.

Selain itu, Budi juga menjelaskan jika Penyerahan bantuan sosial ini sebagai upaya dalam menarik simpati warga, dan menghindari tindakan represif di masa penerapan PPKM untuk tetap mematuhi protokol kesehatan guna menghindari penularan wabah covid-19.

“Sekaligus tadi saya sampaikan ini upaya simpatik untuk menimbulkan simpati dan empati masyarakat, setidaknya dari sini output yang kita inginkan masyarakat jadi simpati dengan pendekatan kita dan harapannya mereka mau mengikuti protokol kesehatan yang kita sampaikan terus menerus melalui program Ppkm. Jadi kita sedikit mengambil jalan menghindari upaya-upaya represif dan emosional”. Pungsanya.