News  

Presiden Prabowo Resmikan Jembatan Kabanaran, Tegaskan Pentingnya Konektivitas

Walai.id, Yogyakarta – Presiden Prabowo Subianto meresmikan Jembatan Kabanaran di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Rabu, 19/11/2025.

Dalam sambutannya, Kepala Negara menekankan bahwa peningkatan konektivitas merupakan elemen penting dalam mendorong aktivitas ekonomi dan pengembangan sektor pariwisata.

Menurut Presiden Prabowo, keberadaan Jembatan Kabanaran akan memangkas jarak tempuh masyarakat yang selama ini harus mengambil rute memutar. Infrastruktur ini sekaligus membuka akses menuju kawasan bersejarah yang memiliki nilai budaya dan spiritualitas tinggi di wilayah Bantul.

“Tadi kita sudah mendengar arti historis dari tempat ini, tempat perjuangan Pangeran Mangkubumi melawan Belanda, markasnya di sini. Juga bahwa ini nanti akan diharapkan mempermudah konektivitas, mempermudah akses juga kepada daerah yang begitu indah, begitu penting dalam budaya Jawa, penuh spiritualitas,” ujar Presiden Prabowo.

Baca Juga :  AS Siap Tingkatkan Investasi, Pemerintah Pastikan Iklim Usaha RI Makin Kompetitif

Presiden juga menyinggung rencana pemerintah untuk melakukan penataan kawasan secara lebih menyeluruh, termasuk pembangunan fasilitas wisata dan akomodasi agar mampu menampung lonjakan wisatawan. Ia menyebutkan bahwa kinerja sektor pariwisata saat ini menunjukkan tren positif.

“Alhamdulillah tahun ini pariwisata kita meningkat 20 persen, salah satu peningkatan sangat berarti dalam perkembangan ekonomi kita,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja menyelesaikan pembangunan Jembatan Kabanaran. Ia menegaskan bahwa infrastruktur yang telah diresmikan harus dirawat dengan baik agar manfaatnya dapat dirasakan secara berkelanjutan. Kepala Negara juga meminta jajaran Kementerian Pekerjaan Umum untuk menjaga kualitas pelaksanaan proyek infrastruktur di seluruh Indonesia.

“Terima kasih atas jerih payah semua pihak yang telah bekerja. Saya titip perawatan dan juga untuk selanjutnya kalangan PU untuk melaksanakan proyek-proyek infrastruktur dengan sebaik-baiknya,” tutur Presiden.

Baca Juga :  Kemnaker Gelar Naker Award 2025 Page I pada 26 November

Usai peresmian, Presiden Prabowo kembali menegaskan bahwa jembatan ini akan menjadi motor penggerak aktivitas masyarakat dan perekonomian setempat. Ia berharap kehadiran jembatan dapat menjadi momentum penataan kawasan secara terintegrasi, terutama dalam pengembangan UMKM.

“Dan kita nanti utamakan, Sri Sultan sudah menyampaikan, diharapkan kawasannya bisa terintegrasi sehingga UMKM akan kita bina, kita atur supaya bisa ada kebersihan, fasilitas yang baik, sehingga UMKM lah yang akan mendorong kegiatan pariwisata,” ujar Presiden Prabowo kepada awak media.

Presiden menambahkan bahwa pembangunan fasilitas wisata di kawasan tersebut akan diarahkan agar tetap menonjolkan kekhasan budaya lokal. “Nanti hotel-hotelnya juga akan disesuaikan dengan arsitektur kita sendiri, yang cocok dengan budaya dan lingkungan kita,” pungkasnya.