Walai.id, Yogyakarta – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana bersama Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (Cak Imin) meresmikan operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) BUMDes Tridadi di Puri Mataram Beran Tridadi, Sleman, D.I Yogyakarta, Kamis (8/5/2025).
Acara peresmian ditandai dengan penandatanganan batu prasasti oleh Cak Imin dan disaksikan oleh beberapa pemimpin daerah, termasuk Bupati Sleman Harda Kiswaya dan Wakil DPRD Sleman Ani Martanti.
Pada kesempatan ini, rombongan juga meninjau langsung pelaksanaan produksi Makan Bergizi Gratis (MBG) di lokasi tersebut. Cak Imin memberikan apresiasi tinggi kepada BUMDes Tridadi Kabupaten Sleman yang telah bermitra dengan BGN dalam pelaksanaan program MBG.
“Saya sangat bangga dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada teman-teman BUMDes, terutama yang dikoordinir oleh Pak Agus Kholiq ini. BUMDes telah berinisiatif menjadi mitra BGN dalam program ini,” ujar Cak Imin.
Menko Muhaimin menjelaskan bahwa kehadiran SPPG yang dikelola BUMDes ini akan memberikan dampak positif yang luas, antara lain memajukan BUMDes, menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
Sementara itu, Dadan Hindayana menyampaikan bahwa saat ini sudah terdapat 15 BUMDes yang menjadi mitra BGN di Kabupaten Sleman. “Multiplayer effect-nya akan luar biasa. Sebanyak 50 orang akan bekerja, ibu-ibu yang sebelumnya tidak bekerja kini memiliki penghasilan. Setiap SPPG yang berdiri, setidaknya akan melibatkan 15 supplier atau menciptakan 15 pengusaha baru, yang kami harapkan pasokan bahan bakunya berasal dari lokal,” ungkap Dadan.
SPPG memiliki tiga peran utama: sebagai tempat produksi Makan Bergizi Gratis, sebagai tempat pertemuan antara satuan pelayanan dengan produsen bahan baku, serta tempat pemantauan produksi MBG agar sesuai dengan standar pemenuhan gizi.
Dadan sangat menyambut baik antusiasme BUMDes dalam bermitra dengan BGN. Ia menyatakan bahwa dengan bergabungnya BUMDes, pergerakan ekonomi lokal akan semakin optimal. SPPG ini nantinya akan menerima dana hingga Rp 8-10 miliar per tahun, dengan 85 persen dana tersebut dialokasikan untuk membeli bahan baku dari petani dan UMKM lokal.
Bupati Sleman, Harda Kiswaya, turut mendukung penuh pelaksanaan program MBG di wilayahnya. Ia berharap program ini dapat memastikan pemenuhan gizi yang baik bagi anak-anak di Kabupaten Sleman dan memberikan manfaat yang luas bagi seluruh masyarakat.