Walai.id, Surakarta – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyoroti pentingnya kolaborasi dalam mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta start up.
Ia memaparkan hal ini saat berbicara dalam acara “Road to Indonesia Startup Ecosystem Summit (ISES) 2023” pada Jumat, (11/8/2023), di Surakarta, Jawa Tengah.
Mendag Zulkifli Hasan menekankan bahwa kerja sama antar-negara dapat mengoptimalkan pasar dalam dan luar negeri, yang pada gilirannya mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Dalam acara tersebut, juga hadir Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Teten Masduki, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.
Mendag Zulkifli Hasan menyatakan, “Kata kuncinya, kolaborasi dan kerja sama. Kalau sendiri, UMKM akan tetap maju tetapi membutuhkan waktu yang lama.”
Dia juga menjelaskan bahwa Kemendag memiliki perwakilan dagang di 45 negara, yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM untuk memajang dan mempromosikan produk-produknya. Selain itu, Kemendag telah mengembangkan ekosistem dengan membangun kolaborasi antara UMKM, lokapasar, ritel modern, dan lembaga pembiayaan.
Mendag Zulkifli Hasan menambahkan bahwa ekosistem ini diperlukan untuk mempercepat pertumbuhan UMKM. Dia juga menekankan perlunya kerja sama semua pihak untuk melindungi UMKM dan mendukung produk dalam negeri.
Selama lima tahun terakhir, ekonomi digital telah memberikan kontribusi besar bagi perekonomian Indonesia, dengan nilai transaksi e-commerce yang signifikan.