Walai.id, Nasional – Presiden Joko Widodo mengajak masyarakat, khususnya pegawai Kemendag dan pelaku usaha, untuk mengadopsi gaya hidup sehat. Menurut Mendag Zulkifli Hasan, hidup sehat memiliki peranan penting dalam meningkatkan produktivitas dan kinerja.
Pernyataan ini disampaikan saat beliau mengikuti acara Jalan Santai Mendag Bersama Stakeholders yang bertemakan “Kolaborasi Bersama Negeri Menuju Indonesia Maju.” Acara tersebut diadakan oleh Kementerian Perdagangan melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) pada hari Minggu (30/7) di Jakarta.
Kegiatan jalan santai ini merupakan bentuk semangat kebersamaan dan kolaborasi Kementerian Perdagangan dengan seluruh pelaku usaha di bidang Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK). Mendag Zulkifli Hasan menyatakan bahwa acara ini bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk mengadopsi gaya hidup sehat, karena kesehatan yang baik akan berkontribusi pada peningkatan produktivitas dan kinerja.
Menjaga kesehatan mencakup aspek makanan bergizi, istirahat yang cukup, dan berolahraga, yang tidak dapat diwakilkan oleh orang lain. Oleh karena itu, gaya hidup sehat perlu diterapkan secara aktif.
Selain itu, Mendag Zulkifli Hasan juga menekankan pentingnya kerjasama antara pelaku usaha di bidang PBK, Pasar Lelang Komoditas (PLK), dan Sistem Resi Gudang (SRG) serta memberikan literasi yang baik kepada masyarakat. Tujuannya adalah agar pelaku usaha dan masyarakat dapat melakukan transaksi dengan baik sesuai dengan aturan yang berlaku dan mendapatkan keuntungan tanpa merugikan pihak lain.
Mendag juga mengungkapkan bahwa walaupun perdagangan Aset Kripto akan mengalami pengalihan kewenangan pada Januari 2025 dari Bappebti ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI), pelaku usaha di bidang Aset Kripto tetap harus beroperasi seperti biasa.
Kegiatan jalan santai diikuti oleh hampir 500 peserta, termasuk pejabat Kementerian Perdagangan dan pelaku usaha di bidang PBK, PLK, SRG, serta asosiasi dan lembaga terkait industri perdagangan Aset Kripto. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkuat kinerja ekonomi dan perdagangan Indonesia, serta meningkatkan kesehatan, sinergi, dan kolaborasi di bidang perdagangan berjangka komoditi.