News  

Capaian Vaksinasi Rendah Hambat Status Ppkm di Maros Turun Level, Meski Nol Kasus Covid-19

Walai.id, Maros – Rendahnya capaian Vaksinasi Covid-19 di wilayah Kabupaten Maros, menjadi penghambat status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) turun level.

Padahal diketahui, data laporan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di wilayah ini, telah melaporkan nol kasus dalam tiga hari berturut-turut.

Rendahnya capaian vaksinasi, disinyalir akibat minimnya kesadaran masyarakat dalam mengikuti vaksinasi yang di galakkan oleh pemerintah.  Hal itu disampaikan Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari saat melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi yang berlangsung di Sekolah Menengah Atas (SMA) 4 Bantimurung. Pada selasa siang, (02/11/2021).

“Kita masih level 3,  sekarang kan memang level ppkm satu daerah itu tidak lagi dilihat dari jumlah kasus positif. Tapi berdasarkan target capaian vaksinnya, makanya kami target sekitar 70 persen perdesa. Saat ini masih di angka 40 persen di setiap kecamatan, kendalanya masih terkendala kesadaran masyarakat untuk vaksin”. Kata Suhartina.

Baca Juga :  Maros Borong 3 Penghargaan Bergengsi dari Pemprov Sulsel di HUT RI ke-80

Hingga saat ini,  serapan vaksin di wilayah ini  masih berkisar di angka 40 persen. Angka ini jauh   dari target yang seharusnya sudah berada di angka 70 persen.  Hal inilah yang  membuat  Kabupaten Maros,  masih dalam wilayah ppkm level 3, meski  sudah tiga hari berturut-turut nol kasus covid-19.

Baca Juga :  Bupati Chaidir Syam Pimpin Upacara HUT RI ke-80

Meski  tingkat penyebaran virus covid-19 di Kabupaten Maros sudah menyentuh nol kasus. Pemerintah Kabupaten Maros bersama TNI-Polri  tetap gencar mengadakan sosialisasi terhadap masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas. Selain itu, vaksinasi terus digalakkan di 14 kecamatan dengan target 2000 suntik vaksin per harinya.

“Jadi kami Selain juga vaksin, kita juga sosialisasi pentingnya vaksin agar mereka (masyarakat) segera vaksin. Setiap hari kita usahakan vaksin di setiap kecamatan”. Pungkasnya.

Sebelumnya diketahui, wilayah kabupaten maros sendiri  masuk dalam wilayah ppkm level 2. Seiring dimasukkannya serapan vaksinasi dalam penentuan level ppkm, wilayah ini   masuk dalam kategori ppkm level 3.

Tinggalkan Balasan