Walai.id, Makassar – Fakultas Farmasi Universitas Muslim Indonesia (FF UMI) resmi merayakan Milad ke-24 sebagai momentum refleksi, syukur, dan penguatan kolaborasi lintas sektor.
Selama dua dekade lebih, FF UMI telah mencetak tenaga farmasi profesional, mempublikasikan riset bereputasi, serta membangun jejaring ilmiah di tingkat nasional maupun internasional.
Mengusung tema “Merajut Ukhuwah Islamiah dan Kolaborasi menuju Pencapaian Regeneratif,” perayaan Milad tahun ini tidak hanya diisi dengan Webinar Alumni dan The 3rd Makassar International Conference on Pharmaceutical Science (MICPS), tetapi ditutup dengan Sidang Terbuka Senat Fakultas Farmasi UMI yang menjadi puncak perayaan.
Rangkaian acara puncak berlangsung pada Jumat, 26 September 2025, pukul 08.00 – 12.00 WITA di Auditorium Al-Jibra Kampus II UMI. Prosesi dimulai dengan sidang senat, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, doa bersama, dan Laporan Kaleidoskop Milad ke-24 oleh Dekan Fakultas Farmasi UMI, apt. Abd. Malik, S.Farm., M.Sc., Ph.D.
Momen bersejarah hadir dengan Launching Buku Sejarah Farmasi UMI, Launching Produk Unggulan Farmasi UMI, dan peresmian fasilitas baru (lift dan drop off Fakultas Farmasi UMI) oleh Ketua Pengurus Yayasan Wakaf UMI.
Acara semakin meriah dengan penyerahan Beasiswa Internasional, pemotongan tumpeng, dan penganugerahan penghargaan kepada tokoh-tokoh yang berjasa dalam pendirian fakultas. Puncak perayaan ditutup dengan penayangan video rangkuman kegiatan dan ramah tamah seluruh undangan.
Ketua Panitia Milad, Prof. apt. Aktsar Roskiana Ahmad, S.Farm., M.Farm., Ph.D, menegaskan bahwa perayaan tahun ini menjadi refleksi penting sekaligus penguatan jejaring akademik dan profesional.
“Milad ini adalah momentum menyatukan alumni, sivitas akademika, mitra industri, dan pemerintah dalam membangun masa depan farmasi Indonesia,” ujarnya.
Dekan FF UMI, apt. Abd. Malik, Ph.D, menambahkan bahwa peringatan Milad ke-24 adalah momen strategis untuk mempertegas komitmen fakultas.
“Fakultas Farmasi UMI akan terus menghadirkan pendidikan berkualitas, riset yang relevan, serta inovasi yang memberi manfaat luas bagi umat dan bangsa,” tegasnya.
Perayaan ini dihadiri oleh Ketua Pembina dan Pengurus Yayasan Wakaf UMI, Rektor dan jajaran pimpinan UMI, senat, dosen, mahasiswa, alumni, perwakilan industri farmasi, pemerintah, hingga organisasi profesi.
Dengan semangat kebersamaan dan ukhuwah Islamiah, FF UMI menatap masa depan optimis untuk melahirkan generasi farmasis berintegritas, kompeten, dan siap menjawab tantangan global.