Walai.id, Nasional – G-School Indonesia Summit 2025 sukses digelar pada 8 Maret 2025 di IPK BSD, Jakarta. Acara ini dihadiri lebih dari 300 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk pendidik, praktisi pendidikan, dan pemangku kebijakan.
Sebagai forum tahunan, summit ini menjadi wadah diskusi dan pertukaran gagasan mengenai inovasi pendidikan di Indonesia. Kegiatan ini diselenggarakan oleh REFO Indonesia dengan mengusung tema “AI: The New Frontier in Education”, yang berfokus pada pemanfaatan teknologi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Sejumlah narasumber ahli turut hadir untuk berbagi wawasan dan inspirasi bagi para peserta.
Salah satu peserta yang hadir adalah Ismail Suardi Wekke, Sekretaris Dewan Pendidikan Kabupaten (DPK) Maros. Kehadiran beliau menunjukkan komitmen DPK Maros dalam mendukung pengembangan pendidikan yang inovatif dan berbasis teknologi.
Di Kabupaten Maros, pemanfaatan Google for Education telah menjadi bagian dari praktik pendidikan. Salah satu contohnya adalah SPIDI (Sekolah Putri Darul Istiqamah), yang menjadi sekolah pertama di Maros yang meraih predikat Google Reference School (GRS).
Setelah mengikuti rangkaian acara, Ismail Suardi Wekke menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya summit ini. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk memajukan pendidikan di Indonesia.
“G-School Indonesia Summit 2025 adalah wadah yang sangat baik untuk berbagi pengalaman dan belajar bersama. Saya berharap hasil dari pertemuan ini dapat diimplementasikan di daerah masing-masing, termasuk di Kabupaten Maros,” ujarnya.
Beliau juga menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, tetapi tetap memperhatikan aspek karakter dan nilai-nilai pendidikan.
“Teknologi adalah alat, bukan tujuan. Kita harus memastikan bahwa teknologi digunakan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, bukan menggantikan peran guru,” tambahnya.
Selain sesi seminar dan diskusi, summit ini juga menghadirkan pameran inovasi pendidikan dari berbagai lembaga mitra. Para peserta berkesempatan melihat langsung berbagai produk dan layanan teknologi yang dapat diadopsi dalam proses pembelajaran.
G-School Indonesia Summit 2025 diharapkan dapat menjadi momentum percepatan transformasi pendidikan di Indonesia. Dengan kolaborasi dan inovasi, pendidikan yang lebih maju dan berkualitas bagi generasi mendatang dapat terwujud.
“Maros dan SPIDI Darul Istiqamah tidak boleh menjadi satu-satunya sekolah berpredikat Google Reference School di Sulawesi Selatan,” kata Ismail.
“Kita perlu berikhtiar bersama agar di masa mendatang, semakin banyak sekolah di Sulawesi Selatan yang menjadikan Google for Education sebagai bagian dari media pembelajaran,” tutupnya.