News  

OpenAI Pertimbangkan Produksi Chip Khusus untuk AI

Walai.id, WASHINGTON – OpenAI, perusahaan terkemuka di bidang pengembangan kecerdasan buatan yang bertanggung jawab atas ChatGPT, sedang dalam tahap pertimbangan serius untuk menciptakan chip kecerdasan buatan (AI) khusus.

Kabar ini berasal dari sumber yang memiliki pengetahuan langsung mengenai rencana ini, yang dilaporkan, Jumat, 6 Oktober 2023.

Hingga saat ini, belum ada keputusan final yang diambil, namun OpenAI telah mempertimbangkan beberapa alternatif untuk mengatasi masalah pasokan chip AI yang saat ini sangat mahal dan dibutuhkan dalam pengembangan teknologi mereka.

Salah satu opsi yang tengah dijajaki adalah pengembangan chip AI khusus yang akan dirancang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Selain itu, mereka juga mempertimbangkan untuk meningkatkan kerja sama dengan produsen chip lain, seperti Nvidia, yang saat ini mendominasi pasar chip AI, serta mencari pemasok lain yang mungkin dapat memenuhi kebutuhan mereka.

CEO OpenAI, Sam Altman, telah menjadikan akuisisi lebih banyak chip AI sebagai prioritas utama perusahaan. Peningkatan kesadaran akan kelangkaan unit pemrosesan grafis (GPU), yang saat ini dikuasai oleh Nvidia, menjadi salah satu faktor pendorong bagi langkah-langkah ini.

Sejak tahun 2020, OpenAI telah aktif mengembangkan teknologi kecerdasan buatan mereka menggunakan superkomputer dengan 10.000 unit pemrosesan grafis (GPU) Nvidia.

Operasionalisasi ChatGPT memerlukan alokasi anggaran yang signifikan, dengan biaya yang mencapai sekitar 4 sen untuk setiap kueri. OpenAI menyadari bahwa dengan pertumbuhan penggunaan yang berkelanjutan, investasi besar dalam kapabilitas chip AI menjadi suatu keharusan.

Namun, perlu diingat bahwa pembuatan chip AI khusus adalah sebuah langkah besar yang memerlukan komitmen sumber daya yang substansial serta waktu yang panjang. Bahkan jika rencana ini diterapkan, kesuksesan tidak dapat dijamin.

Dalam usaha untuk mempercepat pengembangan chip AI, OpenAI juga mempertimbangkan kemungkinan akuisisi perusahaan yang telah menguasai produksi chip AI.

Meskipun OpenAI sedang melakukan eksplorasi atas berbagai opsi ini, perlu dicatat bahwa pengembangan dan produksi chip AI khusus akan memakan waktu beberapa tahun. Selama periode ini, mereka mungkin tetap bergantung pada pemasok komersial seperti Nvidia untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Beberapa perusahaan teknologi besar lainnya juga telah mengambil langkah serupa dalam upaya untuk mengembangkan chip AI khusus, dengan hasil yang bervariasi.

Meskipun ada tantangan dalam menghasilkan chip AI yang sesuai, permintaan terhadap teknologi ini telah meningkat sejak peluncuran ChatGPT tahun lalu, dan Nvidia saat ini mendominasi pasar chip AI.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *